-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Alumni Mustafawiyah Pasaman Barat, Gelar Musda

Minggu, 13 April 2025 | Minggu, April 13, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-04-13T00:53:03Z
iklan

Saat berlangsung Musda Kamus Pasaman Barat 

 


Pasaman Barat, smartsumbar.com, - Ahmad Kailani, akhirnya terpilih menjadi Ketua Kesatuan Abituren Mustafawiyah (Kamus) Kabupaten Pasaman Barat, masa bakti 2025 hingga 2027 melalui Musyawarah Daerah (Musda).


Musda yang diikuti alumni Pondok Pesantren Mustafawiyah Purba Baru se Pasaman Barat dilaksanakan di Holl Ampar Putih, Kecamatan Sungai Aur, dibuka Ketua DPP (Dewan Pengurus Pusat) Abituren Kamus, diwakili, Syamsu.


Syamsu, yang juga Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 4 Pasaman Barat menyampaikan, atas nama pengurus Kamus pusat, pihaknya mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada segenap alumni Pondok Pesantren Mustafawiyah Purba Baru se Pasaman Barat atas partisipasi, peduli dan peran aktifnya, mengikuti Musda Kamus Pasaman Barat.


Sama-sama halnya dengan alumni lembaga pendidikan lain, yang memiliki organisasi alumni dengan berbagai program kerja andalan masing-masing, Kamus Pasaman Barat juga akan tampil, eksis dan berperan demikian.


Sebagai penghubung antara pihak pondok pesantren Mustafawiyah dengan masyarakat, kata Syamsu, DPP bersama Kamus se Indonesia, seperti di Pasaman Barat trus berkolaborasi dengan semua pihak, sehingga keberadaan alumni bisa menjadi bahagian penting untuk menyukseskan program pendidikan di pondok pesantren Mustafawiyah ke depan.


Ustadz Suharjo Lubis, juga alumni Pondok Pesantren Mustafawiyah menyampaikan, hingga saat ini ribuan alumni Pondok Pesantren Mustafawiyah tersebar di setiap instansi di tanah air. Di Pasaman Barat, juga terdapat ratusan alumni dan semuanya tersebar di setiap kecamatan.


Sebagai tuntutan organisasi yang memiliki periodesasi keputusan tentu ketika masa bakti kepengurusan suatu organisasi, seperti Kamus di Pasaman Barat berakhir dan untuk kelanjutan program kerja, maka dilakukan Musda, dengan harapan Kamis di Pasaman Barat tetap eksis dan terus berkembang.


Sebagai bahagian dari alumni, ulas Suharjo, yang juga Kasubbag Tata Usaha pada Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, dirinya bangga ada dan terbentuk struktur kepengurusan baru.


Selaku alumni bersama istri juga tamatan pondok pesantren Mustafawiyah, pihaknya komit menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari Pondok Pesantren Mustafawiyah. Buktinya, putera mereka setamat dari SD Islam Terpadu Cahaya Makkah Pasaman Barat, akan melanjutkan jenjang pendidikannya ke Pondok Pesantren Mustafawiyah, tambah Suharjo. (gmz)

iklan

klan ukuran 250px x 250px

×
Berita Terbaru Update