 |
| Wisuda tahfidz Pondok Al-Qur'an se Nagari Bahoras, Gunung Tuleh |
Pasaman Barat, smartsumbar.com, - 100 Santri dari Empat Pondok Al-Qur'an Binaan Yayasan Pondok Al-Qur'an Darul Huffadz Nagari Bahoras, Minggu (6/4) kemarin, diwisuda di Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) Jorong Sitabu, Nagari Bahoras, Gunung Tuleh, Pasaman Barat.
Dari sejumlah peserta wisuda bersama itu, 25 santri Pondok Al-Qur'an Tahfidzul Qur'an Jorong Bandar, 25 santri Pondok Al-Qur'an Jorong Huta Tonga, 25 santri Pondok Al-Qur'an Jorong Rabi Jonggor, dan 25 santri lagi dari Pondok Al-Qur'an Jorong Sitabu, sebagai tuan rumah dilaksanakannya wisuda tahfidz.
Selain Camat Gunung Tuleh, Halomoan bersama peserta wisuda dan pengasuh dari Empat Pondok Al-Qur'an Binaan Yayasan Pondok Al-Qur'an Darul Huffadz Nagari Bahoras, wisuda tahfidz itu juga dihadiri Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Gunung Tuleh, diwakili Penyuluh Agama Islam Fungsional Edi Halomoan, Pj. Walinagari bersama pihak terkait se Nagari Bahoras.
Camat Gunung Tuleh, Halomoan, sampaikan, selain melaksanakan program pendidikan di tingkat pondok Qur'an, khususnya Pondok Al-Qur'an Binaan Yayasan Pondok Qur'an Darul Huffadz Nagari Bahoras saat ini, wisuda tahfidz penting digelar. Hal ini sebagai pemacu sekaligus motivasi bagi generasi penerus bangsa untuk menghafal ayat-ayat Al-Quran.
Kepada pengelola dan pengasuh pondok yang berada dalam binaan Yayasan Pondok Al-Qur'an Darul Huffadz Nagari Bahoras, minta Halomoan, agar terus melakukan inovasi dan meningkatkan prestasi pendidikan, khususnya pengelolaan sekaligus pengembangan pondok Al-Qur'an di lingkungan Kenagarian Bahoras dan Kecamatan Gunung Tuleh lebih luas.
Mengelola program tahfidz Al-Qur'an dengan sungguh-sungguh, melalui pemberdayaan menghafal Al-Qur'an adalah suatu proses untuk memelihara, menjaga dan melestarikan kemurnian Al-Qur'an kepada umat Rasulullah SAW. Dengan cara menghafal di luar kepala, agar tidak terjadi perubahan dan pemalsuan serta dapat menjaga dari kelupaan di kalangan mereka.
Banyak beranggapan, menghafal Al-Qur'an bisa menjadi beban bagi siapa saja yang melakukan. Padahal, menghafal Al Qur'an memiliki manfaat, salah satunya adalah dapat meningkatkan prestasi belajar anak di sekolah.
Kepala KUA Gunung Tuleh, diwakili Penyuluh Agama Islam Fungsional Edi Halomoan, jelaskan, menghafal Al Qur'an atau biasa dikenal dengan tahfidz memiliki dua hal yang harus dipenuhi, yaitu Satu. Menghafal dalam ingatan dan bisa mendengarkannya kembali diluar kepala tanpa membaca Al Qur'an atau catatan lain. Anak yang terbiasa menghafal Al Quran, secara tidak langsung dia akan lebih bisa berdisiplin dan mengatur waktu.
Dua. Anak akan belajar keseriusan dalam menjalani hidup. Menghafal Al Quran mempunyai pengaruh yang baik dalam pengembangan ketrampilan dasar siswa sehingga bisa meningkatkan prestasi akademik mereka. (gmz)
