Saat warga Setjen Kankemenag Pasbar bedah DIPA 2025 |
Pasaman Barat, smartsumbar.com, - Warga Setjen (Sekretariat Jenderal) Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Kamis, 16 Januari 2025 bedah Daftar Isian dan Pelaksanaan Anggaran (DIPA) tahun 2025 di ruang rapat kantor instansi vertikal tingkat kabupaten itu, Simpang Empat.
Bedah DIPA yang diikuti warga Setjen, meliputi Unit Umum, Keuangan, Kepegawaian, dan unit Humas, dipimpin Kasubbag Tata Usaha, Suharjo, diawali rapat evaluasi dan penyamaan persepsi melaksanakan program bersama di tahun anggaran 2025.
Kasubbag Tata Usaha, Suharjo, menyampaikan, seiring telah diterimanya naskah DIPA, khususnya di jajaran Sekretariat Jenderal Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, tentu perlu dilakukan analisa, pengkajian dan pemahaman bersama terhadap pengalokasian anggaran yang tersedia di DIPA yang ada.
Pada pelaksanaan DIPA di jajaran Setjen, terang Suharjo, adalah adanya penyamaan visi dan persepsi antara pejabat, pihak terkait bersama staf di jajaran Subbag Tata Usaha, sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku.
Menyikapi kondisi ini, kata Suharjo, maka ada beberapa hal yang dilaksanakan, sehingga DIPA yang tersedia bisa direalisasikan dengan maksimal, Pertama, meningkatkan kualitas perencanaan. Salah satunya dengan cara melakukan review DIPA awal untuk melihat kesesuaian alokasi, review dapat dilakukan secara periodik,” ujarnya.
Kedua. Masing-masing seksi, yaitu keluarga besar Subbag Tata Usaha, meningkatkan kedisiplinan dalam hal melaksanakan rencana kegiatan. Ketiga. Melakukan akselerasi pelaksanaan program/kegiatan/proyek yang dilaksanakan, sesuai digit anggaran yang tersedia.
“Saya berharap, DIPA yang dan dibedah hari ini, segera dibuatkan jadwal kegiatan dan rencana penarikan anggaran, selama satu tahun. Selain itu, buat dan bagikan Standar Operasional Prosedur (SOP), agar pelaksanaan tersebut sesuai dengan aturan", katanya.
Selain itu, tambah Suharjo l, agar setiap ASN di jajaran Subbag Tata Usaha terkontrol kegiatannya. Setiap pegawai agar membuat uraian tugas pokok juga fungsi bersangkutan, agar target capaian dan kinerja terpenuhi,” kata Suharjo mengakhiri. (gmz)