 |
| Upacara Hari Juang TNI-AD di halaman Kantor Bupati Pasaman Barat |
Pasaman Barat, smartsumbar.com, - Ketua bersama pengurus PC (Pimpinan Cabang Pemuda Panca Marga (PPM) SK Kemenkumham RI Pasaman Barat, Minggu (15/12) mengikuti upacara peringatan Hari Juang TNI-AD tingkat Kabupaten Pasaman Barat di halaman kantor bupati, Simpang Empat.
Peringatan Hari Juang TNI Angkatan Darat (AD) Tahun 2024 di Simpang Empat dihadiri Bupati Pasaman Barat, Hamsuardi, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), para Asisten, kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah), berjalan lancar dan sukses.
Dandim 0305 Pasaman, Letkol Arh Budi Prasetya, selaku inspektur upacara sampaikan, pihaknya menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemda Pasaman Barat atas dukungannya dalam merayakan peringatan Hari Juang TNI AD di halaman kantor bupati, Simpang Empat hari ini (Minggu- red).
Pada kesempatan yang sama, Dandim, sampaikan amanat tertulis Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI. Maruli Simanjuntak, katanya, pihaknya memberikan motivasi kepada jajaran TNI AD dan masyarakat untuk terus menjaga semangat juang.
“Kepada segenap prajurit dan Pegawai Negeri Sipil TNI AD beserta keluarga, kami ucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas pengabdian saudara sekalian selama ini. Hari Juang TNI AD adalah hari bersejarah, menjadi tonggak perjalanan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat,” katanya.
Kekuatan TNI AD tidak hanya berasal dari kedisiplinan dan kemampuan militer, tetapi juga dari sinergi yang kuat dengan rakyat.
"Dari rakyat kita berasal, bersama rakyat kita berjuang, dan untuk rakyat kita mengabdikan diri. Prinsip ini menjadi jiwa perjuangan kita dalam menjalankan amanah sebagai pelindung bangsa,” ingatnya.
Jenderal Soedirman, sebagai panglima besar pertama menjadi simbol semangat perjuangan. Soedirman mengajarkan keberanian, ketulusan, dan pengabdian tanpa pamrih sebagai inti dari jati diri seorang prajurit. Nilai-nilai inilah yang menjadi landasan TNI AD untuk tidak hanya merayakan sejarah perjuangan.
Konsep TNI AD Berjuang Bersama Rakyat, ulasnya dilandasi semangat perjuangan. Soedirman menempatkan rakyat sebagai elemen utama dalam strategi perjuangan. Hal ini juga sejalan dengan sistem pertahanan semesta yang melibatkan seluruh potensi bangsa, termasuk rakyat sebagai kekuatan inti.
Kolaborasi antara TNI AD dan rakyat, ulas Kasad adalah kekuatan besar yang menjadi benteng kokoh untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Saat sekarang, peran TNI AD bukan hanya menjaga kedaulatan dan keamanan, tetapi juga membantu pemerintah meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Melalui kontribusi nyata. Kehadiran kita di tengah rakyat bertujuan untuk mendengar, memahami, dan bertindak, karena perjuangan kita adalah perjuangan bersama rakyat,” akhirnya.
Ketua Dewan Paripurna PC PPM SK Kemenkumham RI Pasaman Barat, Hendrizon, didampingi Ketua PC PPM, Gusmizar sampaikan, sebagai keturunan veteran dan pejuang kemerdekaan Indonesia, keluarga besar PPM SK Kemenkumham Pasaman Barat, bangga secara bersama dengan Dandim bersama jajaran bisa ikut merayakan Hari Juang TNI-AD di halaman kantor bupati Pasaman Barat, Simpang Empat. (gmz)
