Dua Rumah Nyaris Ambruk |
Pasaman Barat, smartsumbar.com, - Dua rumah di Jalan Kampung Baru, Sumba, Nagari Taluak Ambun, Kecamatan Lembah Melintang, Pasaman Barat, terancam ambruk, masuk sungai. Dua unit rumah itu berada dipinggir sungai Air Bayang
Sekretaris Nagari Taluak Ambun Ujung Gading, Kecamatan Lembah Melintang, Reza Pahlevi, kepada wartawan mengatakan, kedua rumah warga itu terancam ambruk setelah dihantam banjir, Kamis (30/11) kemarin.
“Kamis kemarin sekitar pukul 6.00 Wib, tiba-tiba aliran air sungai membesar dan menghantam dinding sungai, yang berada di belakang rumah warga itu. Akibatnya , dua unit rumah warga terancam ambruk,” katanya saat berada di Simpang Empat Jumat (1/12) pagi.
Kedua unit rumah yang terancam ambruk itu adalah ,milik warga atas nama keluarga Yusro (65) dan keluarga Linda (38). Saat ini mereka masih bertahan di rumah itu, namun kita imbau agar tetap waspada,” ujarnya.
Sebelumnya, dua rumah lainnya di lokasi yang sama juga hanyut dibawa arus sungai ketika banjir terjadi pada Jumat (3/11) lalu. Saat ini warga yang rumahnya hanyut itu menumpang ke rumah keluarganya. Sebab rumah mereka tidak dapat ditempati lagi, jelasnya.
Diketahui, terang Reza Pahlevi, kedua warga yang rumahnya hanyut beberapa hari lalu adalah, milik keluarga besar Riskon (45) bersama keluarga besar, Nenni Riana (46). Akibat hanyutnya dua unit rumah warga, beberapa hari sebelumnya, kondisi rumah itu memang cukup parah. Tingkat kerusakan rumah keluarga Riskon mencapai 90 persen, dan hanyut dibawa air dengan kerugian ditaksiri Rp170 juta.
Sedangkan rumah Nenni Riana kerusakannya sekitar 70 persen amblas dengan kerugian ditaksir mencapai Rp100 juta. “Keluarga ini punya tanggungan yang cukup banyak, dimana Riskon memiliki tanggungan sebanyak empat orang dan Nenni Riana sebanyak lima orang,” tambahnya. (gmz)