 |
| Pembina, Pengurus PC PWII, pemateri dan peserta pelatihan foto bersama |
Pasaman Barat, smartsumbar.com, - Pembina PC PWII (Pimpinan Cabang Persatuan Wartawan Independen Indonesia) Pasaman Barat, Asmui Thoha, mengakui, sekitar 70 persen wartawan yang tergabung dalam PC PWII Pasaman Barat, belum mampu menjadi insan pers profesional.
Penegasan ini disampaikan Pembina PC PWII Pasaman Barat, Asmui Thoha, saat menutup Pelatihan Jurnalistik dan Leadership di PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) Zahrathul Syitha Batang Biyu, Kecamatan Pasaman, Sabtu (12/8) kemarin.
Padahal, ingatnya, wartawan mandiri, kreatif dan profesional, harus mau juga mampu menata diri, agar bersangkutan praktisi jurnalistik yang disegani, baik bagi sesama wartawan atau dengan narasumber yang menjadi mitra kerja.
Menyikapi kondisi yang ada, kata Asmui Thoha, karya nyata yang digelar PC PWII Pasaman Barat, melaksanakan pelatihan jurnalistik dan leadership hari ini (Sabtu-red) adalah langkah strategis dan epektif kepada wartawan, khusus di lingkungan PC PWII Pasaman Barat.
"Saya yakin dan percaya, banyak manfaat yang bisa diambil setiap insan pers, terutama bagi peserta. Pelatihan yang dilaksanakan ini, bukan saja bisa berbagi cerita dan pengalaman dengan pemateri, tapi menambah wawasan dan trik-trik jitu, dalam rangka memberi kemudahan, kehati-hatian dan hal-hal lain yang berhubungan dengan kerja wartawan", katanya.
Pemateri yang berbagi ilmu dan pengalaman dengan peserta pada pelatihan ini adalah, Gusmizar, Wartawan SKH Rakyat Sumbar, dan Wakil Pemimpin Redaksi smartsumbar.com, News dan Ketua DPD Serikat Praktisi Media Indonesia (SPMI) Pasaman Barat, dan Denni Meilison, Ketua Pegiat Literasi, Konten Kreator Pasaman Barat.
Ketua PC PWII Pasaman Barat, Resti Nisa Wachida menyampaikan, pelatihan jurnalistik dan leadership yang diikuti 40 peserta, merupakan gelombang pertama. Dari informasi yang disampaikan selama beberapa hari lalu, ternyata peserta yang mendaftar melebihi kapasitas.
Melihat kondisi yang ada, pihaknya akan mengadakan gelombang kedua. Gelombang dua ini akan dilaksanakan di bulan September 2023 depan di tempat yang berbeda. Melalui pelatihan ini, pihaknya berharap akan terjadi peningkatan kualitas dan kuantitas kerja wartawan, khususnya yang tergabung dalam PWII Pasaman Barat ke depan. (gmz)
