 |
| Kepala Kantor. Sampaikan Tiga Poin Dihadapan Peserta Apel |
Pasaman Barat, smartsumbar.com – Menjadi guru berkualitas tidak hanya mengandalkan apa adanya, tapi mau dan mampu menata diri, agar makin eksis juga terus berkualitas. Seiring hal, sudah saatnya setiap kepala madrasah negeri, secara berkesinambungan meningkatkan potensi dan kompetensi pendidiknya, sesuai jadwal.
Di antara tantang besar dihadapi pendidik saat ini dan ke depan, ulas kepala kantor adalah, sejauhmana kemauan dengan kemampuan penddik memanaatkan fasilitas teknologi dan informasi (TI) saat bekerja. Kemauan dan kemampuan memanfaatkan TI dimaksud, bukan lagi sebagai pelengkap berlansungnya Proses Belajar Mengajar (PBM), tapi kebutuhan.
Selain itu, setiap pengelola keuangan bersama pejabat pembuat koitmen (PPK) di masing-masing Satker (Satuan Kerja) atau unit kerja, terus berupaya merealisasikan anggaran yang ada, sesuai target (batasan) yang ditentukan, kata Kepala Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Muhammad Nur, pada apel pagi, Senin (30/5) di halaman kantornya, Simpang Empat.
Saat ini, terangnya, perjalanan waktu terus berputar dan telah berada di akhir bulan Mei 2022, malah telah melebihi waktu pertengahan triwulan dua di tahun anggaran 2022. Sesuai perencanaan, realisasi anggaran untuk triwulan dua minimal 55 persen, dan capaian realisasi anggaran di triwulan tiga nantinya sebesar 75 persen.
Seiring hal iu, Muhammad Nur, mengajak semua pihak, apakah kepala madrasah bersama Kaur Tata Usaha, pengelola keuangan bersama bendahara madrasah, pengelola keuangan dengan PPK di unit kerja, seperti di lingkungan Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, agar bersama-sama mamacu realisasikan anggaran dimaksud.
Dilain pihak, ingatnya, seiring proses pemberangkatan jemaah calon haji Pasaman Barat ke tanah suci makin dekat, pihaknya minta dukungan, kerjasama dan partisipasi aktif segenap aparatur di institusi yang dipimpinnya. Secara teknis berada di naungan Seksi Penyeleggaraan Haji dan Umrah (PHU), namun lancar atau tidak dan sukses atau tidaknya kegiatan dimaksud, ditentukan ASN Kementerian Agama Pasaman Barat.
Di lingkungan Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, tambah Muhammad Nur, sebanyak delapan orang diberikan kesmepatan melaksanakan ibadah haji ke tanah suci tahun ini. Delapan orang aparatur itu adalah, Kasi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam, Ronaldi, yang dipercaya jadi pimpinan kelompok terbang (Kloter).
Penghulu di wilayah kerja Kantor Urusan Agama (KUA) Lembah Melintang, Supian Qomari, diamanahkan jadi Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI), Kepala Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Pasaman Barat, Feri Jufri, bersama istri Fanimah Hanim, juga guru di MAN 1 Pasaman Barat di Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas, jemaah biasa.
Muh. Anwari, Pengadministrasi KUA Kecamatan Sasak Ranah Pesisir, Irfan, guru MAN 2 Pasaman Barat di Ujung Gading, Kecamatan Lembah Melintang, Risdawati, guru di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 2 Pasaman Barat juga di Ujung Gading, dan Darliana, guru Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Mesjid Raya Ujung Gading.
Kepada delapan ASN di lingkungan Kantor Kemehterian Agama Pasaman Barat yang akan melaksanakan perjalana ibadah haji tahun ini, Muhammad Nur, mengajak agar selalu menjaga kondisi fisik, sikap dan mentalnya selama melaksanakan perjalanan ibadah haji ke tanah suci. Bulatkan tekat, kesungguhan serta tingkatkan semangat beribadah, sehingga predikat haji mabrur bisa diraih. (gz/irz)
