Jelang Ramadhan, Warga Kemenag Pasaman Barat Saling Bermaafan |
Pasaman Barat, smartsumbar.com – Ramadhan
adalah bulan mulia, dan menjadi kewajiban bagi setiap umat Islam yang beriman
untuk menjalankanya. Melaksanakan serangkaian ibadah ramadhan, bukan ajang pamer
atau sengaja memperlihatkannya kepada orang lain.
Ibadah puasa, juga dengan ibadah
hati yang dilaksanakan dengan ikhas, jujur dan bertanggungjawab. Sebab, tidak
seorangpun (apakah anggota keluarga atau orang lain) bisa mengetahui apakah dirinya
benar-benar berpuasa atau tidak, kata Kepala Kantor Kememterian Agama Pasaman
Barat, Muhammad Nur, pada acara fa’fu wasfahu, warga instansi vertikal itu di
Simpang Empat, Jumat (1/4) pagi.
Kegiatan menyambut bulan Ramadhan
1443 H di aula Kantor Kementerian Agama Pasaman Bafat, Simpang Empat itu, juga
dihadiri Pimpinan Bank Syariah Indonesia (BSI) Cabang Pasaman Barat, Desi
Febrianti, kepala madrasah negeri, kepala Kantor Urusan Agama (KUA) se Pasaman
Barat, dan warga Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat.
“Hanya setiap diri sendiri bersama
Allah Swt yang mengetahui, bahwa seseorang memang menjalankan ibadah puasa atau
tidak, dengan menahan haus dan lapar di siang hari selama bulan ramadhan. Untuk
itu, laksanakanlah serangkaian ibadah di bulan mulia ini secara maksimal”, kata
Muhammad Nur, pada kesempatan itu.
Kendati, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah
telah mengumumkan tentang penetapan jatuhnya awal Ramadhan 1443 H ditetapkan hari Sabtu, tanggal 2 April 2022, dan
bagi keluarga besar Nahdatul Ulama (NU) bersama organisasi keagamaan yang lain
menetapkan hari Minggu, sebagai awal puasa. Yang jelas, warga pemerintah masih
menunggu keputusan sidang itsbat yang dilaksanakan dan diumumkan Jumat (1/4) malam
ini.
Sebagai warga Kementerian Agama,
khususnya di Pasaman Barat, papar Muhammad Nur, jika ada pihak yang menanyakan kepada
bersangkutan,sekaitan hari apa awal puasa (apakah hari Sabtu atau Minggu,
tanggal 2 atau 3 April 2022), maka jawaban bijak yang disampaikan adalah, bahwa
awal puasa adalah 1 Ramadhan.
Bagi aparatur yang bertugas di
lingkungan Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, ulasnya, marilah secara
bersama kita tingkatkan persaudaraan dan saling kebersamaan antar sesame. Dalam
tataran dinas, antara atasan, pejabat dengan staf saling berkaitan. Seiring hal
itu, utamakanlah bidaya senyum, sapa dan salam.
Penyambutan bulan puasa Ramadhan
1443 H, bagi keluarga besar Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, diakhiri dengan
saling bermaafan dan bersalaman antara sesama. Salaman warga instansi vertikal
kabuaten ini diawali kepala kantor kepada Kasubbag Tata Usaha, Sufrinas, para
Kasi, hingga ke seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di kantor itu.
Kasi Bimbingan Masyarakat (Bimas)
Islam, Ronaldi, secara bersamaan menjelaskan, selama bulan puasa Ramadhan 1443,
pihaknya bersama keluarga besar Kantor Kementerian Agama se Pasaman Barat akan
melaksanakan beberapa kegiatan. Di antaranya, tadarus al-quran secara online
dan ofline, pengajian annisa bagi kaum ibu, melaksanakan wirid ramadhan, dan
sebagainya.
Agar antara warga Kantor
Kementerian Agama Pasaman Barat dengan keluarga besar madrasah negeri dan KUA
di setiap kecamatan, tambah Ronaldi, pihaknya mengajak setiap pimpinan bersama
operator madrasah negeri dan KUA, membuat laporan kegiatan tadarus secara
online selanjutnya meneruskan ke Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, melalui
Seksi Bimas Islam. (gmz/irz)