Muhammad Nur |
Pasaman Barat, smartsumbar.com – Seiring
telah ditetapkannya sebanyak 169 orang calon jemaah haji (CJH) asal Pasaman
Barat, melaksanakan perjalanan ibadah haji ke tanah suci tahun 1443 hijriyah. Dari
makin dekatnya jadwal pelaksanaan, setiap kepala KUA haus siap jika dibutuhkan,
dan handphon (HP)-nya harus aktif 24 jam.
Penegasan ini disampaikan Kepala
Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Muhamad Nur, sekaitan makin dekatnya tahapan
dan proses pemberangkatan CJH, termasuk dari Pasaman Barat ke tanah suci di
tahun ini. Penerbangan jemaah kelompok terbang (Kloter) I Sumatera Barat,
diberangkatkan tanggal 4 Juni 2022 depan.
Artinya, ingat Muhammad Nur,
dikuatkan Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), Suharjo, tanggal 3 Juni
atau sehari sebelumnya, calon jemaah sudah masuk ke asrama haji
embarkasi/debarkasi Padang di Pasar Usang, Kabupaten Padangperiaman.
Kendati demikian, tergabung dalam
Kloter berapa jemaah asal Pasaman Barat, ulas Muhammad Nur, dan dikuatkan
Suharjo, hingga saat ini pihaknya masih meninggu dilaksanakannya pengundian
Kloter dari 19 kabupaten/kota se Sumatera Barat.
Idealnya, katanya, CJH yang akan
diberangkatkan tahun ini dari Pasaman Barat sebanyak 355 orang. Namun, karena virus
corona atau Covid-19 belum hilang, dan berdasarkan penentuan jumlah dari Kanwil
Kementerian Agama Sumatera Barat, akhirnya jemaah yang akan menjalankan ibadah
haj dari Pasaman Barat menjadi 175 orang.
Diterangkan Kasi PHU itu lagi, dari
175 orang yang mendapat pangglan untuk terbang ke tanah suci pada tahun 2022
ini. Ternyata lima orang di antaranya mengundurkan diri, dengan alasan berbeda.
Dua di antaranya meninggaldunia, dua orang
sakit, dan satu orang lagi karena tidak ada pendamping, akhirnya CJH yang akan
berangkat tahun ini menjadi 169 orang. (gmz)