-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Demi Kenyamanan Pengungsi di Kantor, Dibuat Penertiban

Selasa, 01 Maret 2022 | Selasa, Maret 01, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-03-01T10:30:27Z
iklan

Kasubbag Tata Usaha, Pandu Pertemuan Pasca Gempa

 

Pasaman Barat, smartsumbar.com – Guna mempererat silaturrahmi, menjaga kekompakan dan saling toleran antar sesama, terutama ketika memberikan pelayanan kepada warga yang mengungsi di kantor. Pihak Kantor Keenterian Agama Pasaman Barat, susun jadwal piket dan petugas yang akan melayani warga, setiap hari.

Mulai hari pertama sebagian warga Nagari Kajai, memanfaatkan pelataran parkir dan halaman kantor sebagai tempat pengungsian. Saat itu pula, pihaknya mendirikan dapur umum, dalam rangka melayani konsumsi sekaligus menyajikannya kepada warga korban gempa, secara tertib dan teratur pada setiap harinya.

Kepala Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Pasaman Barat di Air Bangis, Kecamatan Sungai Beremas, Feri Jufri, melalui rapat evaluasi pasca gempa, diikuti kepala KUA dan kepala madrasah negeri di aula Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Simpang Empat. kehadiran petugas piket di kantor dilasanakan pada setiap harinya.

Sebagai kepala MAN 1 Pasaman Barat, sekaigus mewakili segenap majelis guru dan pegawai non tenaga kepenidikannya, tambah Feri, akan hadir dan memberikan pelayanan maksial, memasak dan menyajikan makanan kepada warga pengungsi. Agar setiap madrasah dan pihak KUA mengetahui jadwal pikerjanya, Kasubbag Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, mengirim ulang jadwal dimaksud ke madrasah negeri bersama KUA, melalui WhatsApp Grup (WAG) yang ada.

Kepala Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Muhammad Nur, minta kepala MAN 5 Pasaman Barat bersama kepala MTsN (Matrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 4 Pasaman  Barat, mengutus majelis gurunya bagi yang tidak menjalanka tugasnya sebagai pengajar di lokas, pada hari bersamaan, agar berada di kantor.

Kehadiran sejumlah guru sekaligus menyempatkan diri berdiskusi atau bercerita dengan warga, buka saja sekedar mengisi waktu luang bagi tenaga pengajar bersangkutan. Kegiatan ini, tambah Muhammad Nur, juga sebagai penghibur, penyemangat, dan motivasi bagi warga pengungsi bersangkutan, terhadap musibah yang mereka hadapi. (gmz)

iklan

klan ukuran 250px x 250px

×
Berita Terbaru Update