TMMD Pasbar Bebaskan Batahan Utara dari Keterisoliran

Dengan Kegiatan TMMD di Pasaman Barat, dapat membebaskan Kawasan Terisolir
dan Terpencil, dengan program swakelola Peningkatan Jalan

Pasaman Barat, smartsumbar.com---TNI Manunggal Membangun Desa/Nagari (TMMD/N) ke 107 di Jorong Paraman Sawah Nagari Persiapan Batahan Utara Kecamaran Ranah Batahan Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), akan memperlancar akses jalan di kawasan yang masih terisolir tersebut.

Penanggung Jawab lapangan kegiatan TMMD, Sersan Mayor, Anasution, ketika ditemui di lokasi beberapa hari lalu mengatakan, kegiatan TMMD ini adalah peningkatan Badan Jalan Paraman Sawah – kampung Pinang, sepanjang 4, 2 KM, dengan lebar 8 Meter. Dengan dukungan dana APBD Pasbar sebesar Rp. 1 Milyar untuk pengerasan badan jalan dan pembuatan jembatan pendek (plat beker) sebanyak 3 unit.

Penanggungjawab Lapangan, Anasution (atas ) menjelaskan progres pelaksanaan TMMD

“Dengan kegiatan TMMD ini diharapkan dapat  membebaskan masyarakat dari keterisoliran menuju peningkatan kesejahteraan rakyat, “ sebut Anasution.

Lebih lanjut dikatakan, pelaksanaan kegiatan manunggal TNI ini telah dimuali sejak tanggal 16 Maret 2020 dan berakhir paling lama tanggal 14 April 2020 mendatang. Sedangkan pra kegiatan dilaksanakan dari tanggal 17 Februari - 15 Maret 2020 yang lalu. Perkembangan saat ini, sudah mulai tahap pengerasan dan ditargetkan selesai dalam dua minggu mendatang.

Adapun Tim TMMD yang dilaksanakan di wilayah Kodim 0305/Pasaman itu, terdiri dari 15 orang terdiri dari komandan dan staf Satgas dan I orang Penrem 032 Wirabraja. Kemudian juga ada 5 orang Tim Keslap, yakni 3 dari Dinkesyah 01.04.04 Padang dan 2 dari Dinkes RSUD Kabupaten Pasbar. 

Ditambah Tim teknis sebanyak 4 orang, 16 Tim Asisten Penyuluhan dan 110 Satuan Setingkat Kompi (SSK), dari satuan Yonif 131/BRS, Denzipur, Lantamal, Lanud dan Polres Pasbar.

Progres Peningkatan Jalan TMMD di Paraman Sawah- Kampung Pinang Nagari Persiapan batahan Utara memasuki tahapan pengerasan

Menurut Anasution, dengan peningkatan jalan tersebut, nantinya telah dapat ditempuh dengan menggunakan kenderaan roda empat atau mobil. Sehingga masyarakat semakin mudah dan cepat dalam menempuh jalan untuk aktivitas pertanian dan mendapatkan pelayanan umum. 

Dalam kegiatan ini, TNI  dengan semangat yang tak kendor meskipun di terik panas matahari yang menyengat, namun tak mengurangi semangat Satgas TMMD Kodim 0305 dan personil lainnya dalam melaksanakan tugasnya.

Mereka melaksanakan gotong- royong untuk merapikan jalan yang diperlebar dan yang mulai diserak dengan koral. Tak luput juga meratakan jalan berlubang bekas roda truk pembawa material, dan lainnya. Kini sudah lebih 1 KM jalan tersebut telah diberi koral, dari panjang jalan 4,2 KM.

"Mudah-mudahan tidak sampai satu bulan kegiatan ini telah selesai. Dan pekerjaannya dapat berjalan dengan baik serta tepat waktu. Oleh karena itu, kita jalin kerjasama yang baik dengan masyaraat serta pihak terkait dalam kegiatan ini, “ tambah Anasution.

Hal ini jelasnya, sesuai dengan program yang dahulu dikenal sebagai ABRI Masuk Desa (AMD), yang merupakan program kerjasama lintas sektoral antara TNI, Pemerintah Daerah, Polri serta komponen bangsa lainnya yang dilaksanakan secara terpadu guna meningkatkan akselerasi pembangunan di daerah terpencil, terisolasi bahkan terbelakang.

Tak lain tujuannya, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkesinambungan serta berlanjut. Sehingga tercipta dan terbina kemanunggalan antara TNI- rakayat dalam rangka ketahanan nasional. 

Apalagi sebelumnya, kawasan Batahan Utara termasuk Jorong Paraman Sawah merupakan salah satu daerah yang masih terpencil dan masih tertinggal dengan perekonomian yang masih relatif rendah. ***irti z