Setia Bakti, SH |
Pasaman Barat, smartsumbar.com-----Sekitar 7 bulan lebih, Masjid Agung Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) ditutup sementara. Yakni, sejak pelaksanaan proyek rehab plafon dan lantai Masjid tahun anggaran 2019 lalu. Namun mengingat kuatnya desakan masyarakat, pihak Pemkab sesuai arahan Bupati Yulianto melakukan langkah-langkah percepatan untuk segera difungsikan kembali.
Awalnya, Masjid ini direncanakanakan akan difungsikan pada awal Ramadhan April 2020. Dengan catatan, kelanjutan rehab dipercepat dan selesai sebelum ramadhan mendatang.
Masjid Agung Pasbar |
Alasannya adalah, kondisi rehab di dalam Masjid itu masih memerlukan finishing. Begitupun kelengkapan sarana masjid termasuk ketersediaan air bersih untuk keperluan berwuduk, yang kurang lancar dan kelengkapan lainnya yang perlu pengadaan.
Namun perkembangan terakhir kata Asisten I, Setia Bakti, SH, pelaksanaan proyek 2020, sepertinya tak dapat dipercepat karena saat ini saja baru dalam proses pembukaan lelang, penunjukan pelaksana untuk kemudian tandatangan kontrak. Artinya memerlukan waktu yang agak lama agar proyek bisa jalan di tahun 2020 ini.
Sekaitan dengan itu, pihak Pemereintah Daerah Pasbar lanjutnya mengambil langkah percepatan untuk segera membuka kembali Masjid Agung untuk kegiatan ibadah.
Untuk persiapan ini diminta pihak kontraktor yang mengerjakan rehab 2019 lalu, agar bertanggungjawab melakukan perawatan. Kemudian pihak terkait seperti PDAM segera pula memperlancar pasokan air bersih.
Demikian kata Setia Bakti Jumat (6/3), dan ia menyatakan bahwa Masjid Agung tersebut nantinya akan kembali diaktifkan berbagai kegiatan keagamaan, seperti sholat wajib, sholat Jumat, belajar mengaji dan kegiatan keagamaan lainnya.
"Benar bahwa kita tidak mungkin meununggu sampai bulan puasa. Makanya kita telah lakukan musyawarah dengan unsur pejabat Pemkan dan OPD terkait. Solusinya adalah dalam bulan ini juga Masjid Agung akan segera dibuka dan difungsikan kembali,"kata Setia Bakti.
Namun, sebelum diaktifkan kegiatan keagamaan, jelas Setia Bakti akan dilakukan simulasi dan uji coba dulu untuk beberapa hari, seperti air, listrik serta alat pengeras suara dalam masjid.
Ia melanjutkan, walaupun kegiatan keagamaan sudah berjalan nantinya. Proses pembangunan tetap dilanjutkan. Apalagi, ke depan kegiatan keagamaan menyambut bulan suci Ramadhan tentu lebih banyak lagi.
"Sampai Rabu minggu depan, proses perawatan telah siap. Selanjutnya nanti akan difungsikan pertama pada hari Jum'at, dengan sholat Jum'at bersama, "kata Setia Bakti.****irti z