 |
| Bupati Pasbar, H Yulianto (tengah) usai Membuka Metode Pelatihan Membaca Cepat SB3 |
Pasaman Barat, prodeteksi.com ---- Bupati Pasaman Barat (Pasbar), H. Yulianto, berharap, kegiatan membaca dapat menjadi rutinitas dan kebutuhan sehari-hari. Apalagi bagi para peseta didik dengan membaca bisa memotivasi mereka untuk belajar semakin rajin dan giat dalam menuntut ilmu.
Hal tersebut dikatakan, Yulianto ketika membuka pelatihan Metode Cepat Membaca "Satu Bulan Bisa Baca (SB3)" yang dilaksanakan di Balerong Tuah Basamo, Sabtu (2/10) Pagi.
Hadir ketika itu, Ketua HIMPAUDI sekaligus Anggota DPRD Pasbar Komisi IV, Sifrowati Yulianto, Kepala Dinas Pendidikan, Marimus serta narasumber sekaligus penulis buku, Muhammad Toha dan para guru yang mengajar di kelas I dan II Sekolah Dasar (SD) se-kabupaten Pasaman Barat.
Lebih lanjut dikatakan, pelatihan metode membaca cepat "Satu Bulan Bisa Baca (SB3)" merupakan salah satu kegiatan yang sangat mendukung minat baca. Apalagi, kegiatan ini juga sekaligus mendukung program pemerintah tentang program literasi yang telah dilaksanakan pada seluruh sekolah di Indonesia.
“Dengan kegiatan ini diharapkan para guru memiliki bekal metode yang cukup untuk mendidik dan mengajar peserta didik agar pandai membaca dengan cepat, “ harap Yulianto.
Senada dengan itu, Ketua HIMPAUDI sekaligus Anggota DPRD Pasbar, Sifrowati mengatakan, para guru hendaknya mampu menerapkan metode SB3 tersebut dalam mengajar para siswa di sekolah, mulai dari tingkat SD.
Ia juga menyampaikan pentingnya membaca. Sebab, membaca adalah gerbang ilmu. Dengan kebiasaan membaca buku akan mendatangkan berbagai manfaat.
“Selain dapat menambah wawasan, membaca buku juga dapat meningkatkan kemampuan otak, menurunkan resiko terkena peyakit Alzheimer di usia tua dan dapat pula meningkatkan empati dan hubungan yang erat dengan sesama, “ kata Sifrowati.
Anggota DPRD Pasbar Komisi IV yang membidangi pendidikan tersebut, juga mengucapkan terima kasih yang tidak terhingga kepada para guru yang telah melakukan pengabdian yang luar biasa sebagai pendidik profisional di sekolah masing-masing di Pasaman Barat. ***h/irti z
